Kapolres Pacitan Ajak Tiga Pilar Desa Ciptakan Pemilu 2024 Aman dan Damai

  Pacitan - Dalam Rapat Koordinasi Forkopimda Pacitan Forkopimcam untuk membahas persiapan menjelang Pemilu 2024 yang digelar di Gedung Anek...

 

Pacitan - Dalam Rapat Koordinasi Forkopimda Pacitan Forkopimcam untuk membahas persiapan menjelang Pemilu 2024 yang digelar di Gedung Aneka Jaya, Mentoro Pacitan, Kapolres mengajak seluruh unsur pemerintahan Kabupaten Pacitan, termasuk Tiga Pilar Desa, untuk bersama-sama menciptakan Pemilu yang aman, damai, dan kondusif.

Rapat koordinasi ini dihadiri oleh perwakilan Pemdes, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Polsek, Koramil, Polres, Kodim 0801, dan stakeholder terkait. Agenda rapat mencakup strategi bersama dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama proses Pemilu 2024.

Dalam sambutannya, Kapolres Pacitan menekankan pentingnya peran aktif Tiga Pilar Desa dalam menciptakan lingkungan yang aman dan damai.

Agung Nugroho mengajak semua pihak untuk bekerja sama dalam mengatasi potensi konflik serta mencegah dan menanggulangi berbagai bentuk gangguan keamanan selama proses Pemilu berlangsung.

"Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menciptakan Pemilu yang aman dan damai. Keamanan adalah tanggung jawab kita bersama, dan kerjasama antara Tiga Pilar Desa dengan aparat keamanan sangat diperlukan," ujar Kapolres Pacitan, Selasa (30/1/2024).

Rapat koordinasi ini juga menjadi forum untuk bertukar informasi dan menjalin koordinasi antarinstansi guna menghadapi berbagai potensi masalah yang mungkin timbul selama proses Pemilu.

Pihak kepolisian berkomitmen untuk memberikan perlindungan maksimal kepada masyarakat serta menjamin pelaksanaan Pemilu berjalan dengan lancar dan aman.

Sementara itu, Bupati Pacitan Indrata Nur Batuaji berharap dengan sinergi yang baik antara aparat keamanan dan Tiga Pilar Desa, Pemilu 2024 dapat berlangsung dengan damai, demokratis, dan penuh keberhasilan.

Seluruh peserta rapat sepakat untuk bersama-sama menjaga situasi Pemilu 2024 di Pacitan agar tetap kondusif serta mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam pelaksanaan hak suaranya. (*)