Gerak Cepat Petugas Dalam Membubarkan Aksi Tawuran Antar Pemuda Rontek Gugah Sahur

  Pacitan.Gerak cepat jajaran Kepolisian Resor Pacitan Polda Jawa Timur dalam mengantisipasi peristiwa tawuran yang terjadi pada sabtu 1/4/2...

 

Pacitan.Gerak cepat jajaran Kepolisian Resor Pacitan Polda Jawa Timur dalam mengantisipasi peristiwa tawuran yang terjadi pada sabtu 1/4/2023 dini hari.

Peristiwa yang terjadi pada sabtu dini hari sekitar pukul 02.00 wib itu berawal dari provokasi sekelompok pemuda kepada pengunjung warung angkringan yang berada di desa mentoro dengan mengejek bahwa suara daripada rontek gugah sahur mereka jelak. Sehingga menimbulkan saling ejek dan sekelompok pemuda yang melakukan kegiatan rontek gugah sahur terprovokasi dengan saling lempar batu dan alat rontek.Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Namun peristiwa tersebut tidak berlangsung lama karena kesigapan petugas kepolisian yang memang disiaga kan pada saat jelang sahur bergerak cepat menuju lokasi kejadian.Hal itu diungkapkan olah Kapolsek Pacitan AKP Sugeng Rusli Muslan kepada media.

"Tidak membutuhkan waktu lama kami bersama anggota polres, TNI dan Satpol PP dibantu linmas langsung menuju TKP dan membubarkan aksi tawuran tersebut" 

kata Sugeng.

Dengan adanya peristiwa tersebut Kapolres Pacitan AKBP Wildan Alberd melalui Kapolsek Pacitan menyampaikan himbauan agar seluruh elemen masyarakat berperan aktif dalam ciptakan kondisi kabupaten pacitan yang aman dan tidak mudah terprovokasi.

"Dalam kesempatan ini peran tokoh masyarakat, Kepala Desa beserta perangkat,  babinkamtibmas dan babinsa sangat penting untuk memberikan himbauan kepada  pemuda didesanya untuk menahan diri untuk tidak mudah terprovokasi dan memprovokasi, kita kembalikan tujuan dan niat baik rontek gugah sahur tersebut"  imbuhnya.

Sementara itu ditempat terpisah Kabagops Polres Pacitan AKP Sukinto Herman mengatakan akan menambah personilnya pada titik rawan.

"Kita akan menambah kekuatan personil terutama jelang akhir pekan pada titik yang disinyalir  rawan seperti simpang empat mentoro dan perbatasan Arjowinangun Sirnoboyo agar peristiwa semalam tidak terulang lagi" ujar Herman.(D).