Madiun, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pemuda Kelas IIA Madiun meraih penghargaan sebagai Tempat Pemungutan Suara (TPS) Terunik...
Madiun, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pemuda Kelas IIA Madiun meraih penghargaan sebagai Tempat Pemungutan Suara (TPS) Terunik dalam rangka Evaluasi Tahapan Pemilihan Serentak Tahun 2024, Jumat (21/03). Penghargaan ini diberikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Madiun sebagai bentuk apresiasi atas kreativitas dan inovasi yang ditampilkan dalam penyelenggaraan tahapan pemilihan di Lapas Pemuda Madiun.
Acara evaluasi tahapan pemilihan serentak 2024 ini dihadiri oleh berbagai stakeholder, termasuk anggota KPU, Bawaslu, Pemerintah Kota Madiun, serta instansi terkait lainnya. Acara ini juga diisi dengan peluncuran buku berjudul "Pilkada Kota Madiun Tahun 2024: Tantangan, Strategi, dan Evaluasi", yang membahas berbagai aspek dan evaluasi terkait Pilkada Kota Madiun 2024, serta strategi yang telah diterapkan untuk menghadapi tantangan dalam penyelenggaraan pemilihan.
Acara ini dibuka dengan sambutan Walikota Madiun, Maidi, yang menyampaikan pentingnya evaluasi tahapan pemilihan serentak sebagai langkah untuk memperbaiki kualitas demokrasi. Dalam sambutannya, Maidi mengungkapkan, “Penyelenggaraan Pilkada yang sukses tidak hanya bergantung pada hasil, tetapi juga pada proses yang baik dan transparan. Kami sangat mendukung setiap upaya untuk meningkatkan kualitas pemilu dan Pilkada, termasuk yang dilaksanakan di Kota Madiun.”
Dalam Kesempatan yang sama, Kepala Lapas Pemuda Madiun, Wahyu Susetyo menyampaikan rasa bangga atas penghargaan yang diterima. “Kami merasa terhormat dan bangga bisa meraih penghargaan ini. Ini semua berkat kerja keras seluruh petugas dan warga binaan yang berpartisipasi aktif dalam proses pemilihan. Meskipun berada di dalam Lapas, kami berusaha semaksimal mungkin agar warga binaan dapat melaksanakan hak pilih mereka dengan baik dan sesuai prosedur,” ujar Wahyu.
Lapas Pemuda Madiun berhasil meraih penghargaan karena sejumlah inovasi yang diterapkan dalam pelaksanaan pemilihan, seperti dekorasi unik yang menciptakan suasana pemilu yang positif dan penuh semangat. Inovasi ini berhasil menarik perhatian para juri dan membuat Lapas Pemuda Madiun menonjol di antara TPS lainnya. Penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi Lapas-lapas lain untuk terus berinovasi dalam penyelenggaraan pemilu, khususnya dalam memberikan kesempatan bagi warga binaan untuk berpartisipasi dalam demokrasi.
Peluncuran buku "Pilkada Kota Madiun Tahun 2024: Tantangan, Strategi, dan Evaluasi" menjadi bagian penting dalam acara ini, di mana buku tersebut menyajikan analisis mendalam tentang dinamika Pilkada di Kota Madiun, serta tantangan yang dihadapi dalam melaksanakan pemilihan yang adil dan transparan.
Dengan diraihnya penghargaan ini, Lapas Pemuda Madiun berharap dapat terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas pelaksanaan pemilihan serentak di masa depan, sekaligus memberikan pengalaman berharga bagi warga binaan dalam berpartisipasi aktif dalam kehidupan demokrasi. (Humas Lapas Pemuda Madiun)
COMMENTS